5 Berita Internasional Paling Populer Hari Ini

Serangan Udara Israel dan Reaksi Iran

Setelah serangan udara Israel terhadap Iran pada Sabtu pagi (26/10), yang merupakan pembalasan atas penembakan Iran terhadap Israel, orang-orang di Iran mengekspresikan rasa frustrasi mereka di media sosial. Sebelum serangan itu, Iran sedang menghadapi masalah ekonomi serius, dengan mata uang nasionalnya, rial, mengalami penurunan nilainya sehubungan dengan ketegangan bersama Israel.

Berita Internasional Terkini

• Rapat Kabinet Israel di Bawah Tanah

PM Israel Benjamin Netanyahu dan kabinetnya mengadakan rapat di lokasi bawah tanah di Yerusalem pada Senin (28/10). Langkah ini diambil atas kekhawatiran akan serangan dari Hizbullah, terutama setelah serangan drone organisasi tersebut ke kediaman Netanyahu.

• Kecaman Terhadap Larangan Israel terhadap UNRWA

Parlemen Israel menyetujui larangan bagi UNRWA, badan PBB untuk pengungsi Palestina, untuk beroperasi di Israel dan Yerusalem timur. Keputusan ini mendapat kecaman dari berbagai pihak termasuk Amerika Serikat dan Dewan Keamanan PBB.

• Tuduhan Netanyahu terhadap Iran

PM Israel Benjamin Netanyahu menuduh Iran tengah mengembangkan “stok” bom nuklir dengan tujuan menghancurkan Israel. Tuduhan itu muncul setelah Israel melancarkan serangan udara terhadap target-target militer Iran.

• Pemimpin Baru Hizbullah

Naim Qassem ditunjuk sebagai pemimpin baru Hizbullah, menggantikan mendiang Hassan Nasrallah. Qassem sebelumnya menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal dan kini memimpin kelompok bersenjata di Lebanon yang didukung Iran.

Kondisi Ekonomi Iran

• Nilai Tukar dan Inflasi

Kekhawatiran akan potensi perang regional menyebabkan nilai tukar dolar melorot di Iran. Selain itu, tingkat inflasi naik 33% tahun lalu, dengan harga-harga diperkirakan terus meningkat secara dramatis. Platform berita IranWire mencatat kondisi tersebut, yang dikuti oleh kekhawatiran akan eskalasi konflik.